Kim Jong Un Akan Mengaet Investor Asing Untuk Membangun Resort Mewah

Berita Dunia - Pemimpin dan diktator dari Korea Utara, Kim Jong-Un memiliki ambisi yang besar untuk dapat mengubah wilayah pemukiman yang ada pinggir laut pada bagian timur Korea Utara menjadi pusat wisata.

Tidak tanggung-tanggung, untuk dapat mewujudkan impiannya tersebut, Kim dikabarkan bakalan menggaet investor asing untuk dapat mendanai proyek yang bernilai jutaan dolar.

Kawasan pemukiman di tepi laut yang dimana ingin diubah Kim itu terletak di Wonsan. Pada nantinya, kawasan pesisir tersebut bakalan dipenuhi oleh hotel bintang lima, gedung pencakar langit dan sejumlah pusat perbelanjaan elit.

Seperti yang dilaporkan dari DailyMail, pada hari Sabtu (30/12/2017) supaya keinginannya dapat dimengerti oleh pejabat berwenang, Kim juga mengirim anak buahnya ke Spanyol dalam rangka kunjungan kerja.

Rombongan Korea Utara tersebut bakalan mengunjungi resor terkenal di Spanyol, Benidorm and Marina d'Or yang mempunyai komplek wisata terbaik yang ada di Eropa.

Akan tetapi, ada pula yang unik dari rencana pembangunan Kim Jong-un tersebut. Selain dari tempat wisata, Kim pun bakalan membangun pusat peluncuran nuklir di dekat tempat tersebut. Kombinasi antara pariwisata dan juga senjata nuklir lantas menjadi lambang strategi Kim untuk dapat bertahan.

"Untuk sebagian orang, rencana tersebut memang terdengar gila. Terdapat orang yang dimana ingin membangun pusat militer dekat dengan komplek wisata. Akan tetapi, begitulah Kim Jong-un mengelola negaranya," ujar pakar ekonomi Korea Utara di Universitas Kyungnam, Korea Selatan, Lim Eul Chul.

Rencana pembangunan dari Wonsan yang pertama kali terkuak kepada publik di tahun 2014. Rencana dengan jangka panjang pembangunan dimuat di dalam brosur telah setebal 160 halaman.

Menurut dari salah satu brosur, pengembangan Wonsan lantas mencakup sekitar 140 peninggalan sejarah, 10 pantai pasir, empat mata air mineral, 680 tempat wisata, dan juga beberapa resor pemandian. Bukan hanya itu, danau alami dan juga lebih dari 3,3 juta ton lumpur untuk terapi pun bakalan tersedia di kawasan tersebut.

Brosur tersebut pun menawarkan potensi investasi untuk penanam modal asing dengan nilai sebesar US$ 1,5 miliar maupun sekitar sebesar Rp 20,3 triliun di Zona Khusus Turis Wonsan, dengan adanya luas lahan lebih dari sebesar 240 km persegi.