Penggunaan Dari E-Money di Tol Mencapai Angka Sebesar 80 Persen

Berita Dunia - Bank Indonesia (BI) telah melaporkan bahwa perkembangan elektronifikasi yang ada di jalan tol maupun penggunaan uang elektronik (e-money) yang ada di jalan tol secara nasional sampai hari ini telah mengalami peningkatan secara signifikan.

Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Pungky Wibowo juga mengatakan, kalau penggunaan e-money secara nasional bahkan telah di atas 70 persen.

"Data pemakaian dari uang elektronik untuk melakukan pembayaran tol di Jabodetabek tersebut telah mencapai sebesar 86 persen, sementara itu secara nasional telah mencapai 78 persen, bahkan semalam telah mendekati 80 persen," ujar Pungky, pada hari Rabu (11/10/2017).

Peningkatan secara signifikan penggunaan uang elektronik di jalan tol tersebut sama sekali tidak terlepas dari komitmen perbankan yang dimana bekerja sama dengan operator jalan tol di dalam memberikan kemudahan kepada para pengguna jalam tol untuk dapat memperoleh e-money.

Sejak tanggal 17 Agustus sampai tanggal 30 September 2017, perbankan dan juga operator jalan tol telahmenjalankan program diskon sebesar 50 persen biaya pembelian kartu uang elektronik yang terdapat di jalan tol. Maka dengan hanya membeli sebesarRp 50 ribu, isi saldo uang elektronik akan mencapai Rp 40 ribu.

Jika tidak terdapatdiskon, biasanya para pengguna membeli uang elektronik sebesar Rp 50 ribu hanya untuk mendapatkan saldo uang elektronik yakni Rp 40 ribu. Selama ini perbankan juga menetapkan biaya pembuatan kartu e-money hanya sebesar Rp 20 ribu per kartu.

"Alhamdulillah selain bank saja berikan diskon, BUJT juga telah melakukan diskon tarif tol di beberapa ruas, itu akan membantu keinginan masyarakat transaksi lewat nontunai dengan menunjukkan progres signifikan, sampai 30 September terdapat 62-63 persen," tambah dia.

Dari angka tersebut, maka bank dan juga operator jalan tol, dikatakan kalau Pungky, sepakat untuk dapat memperpanjang pemberian diskon di dalam penjualan e-money yang ada di jalan tol.

Per 16 Oktober, perbankan dan juga operator telah untuk sepakat memberikan diskon 100 persen biaya pembuatan kartu yang dimana selama ini dibebankan ke pengguna. Dengan begitu, maka setiap pembelian kartu e-money sebesar Rp 50 ribu, saldo yang di diperoleh mencapai angka sebesar Rp 50 ribu juga.

Diskon tersebut juga diberikan untuk mendukung upaya 100 persen elektronifikasi yang terdapat di jalan tol per 31 Oktober 2017.